Distro Linux paling populer


Meskipun jelas bahwa Ubuntu merupakan salah satu distro Linux paling populer saat ini, tapi bagaimana dengan distro-distro lainnya? Kita bisa mengetahui sepuluh distro Linux paling populer saat ini, salah satu situs yang sering menjadi acuan adalah distrowatch.org.
Berikut ini kesepuluh distro Linux yang paling populer:

Puppy Linux tidak hanya populer tapi juga merupakan yang terkecil yang dapat dijalankan dari drive USB atau CD. Besar file intinya cuma 50MB dan sudah termasuk desktop.

Arch Linux
Walaupun namanya jarang kita dengar, namun Arch Linux ternyata cukup populer di pengguna yang sudah berpengalaman. Arch menggunakan sistem manajemen paket tersendiri, yang disebut Pacman, yang tujuannya agar mudah untuk digunakan serta kuat.

Sabayon
Awalnya ada Gentoo, sebuah versi Linux yang memungkinkan para pengguanya membangun tiap dan semua paket dari source code, idenya bahwa aplikasi-aplikasi yang dibangun untuk hardware tertentu memiliki kinerja lebih baik dibanding dengan yang dibangun generik. Sabayon dibangun berdasarkan ide yang serupa.
Mandriva
Ideal untuk mereka yang baru menggunakan Linux, Mandriva dirancang biar penggunaannya menjadi semudah mungkin. Namun karena permasalahan keuangan yang mendera, perkembangan Mandriva seolah menjadi ikut terhambat.

Debian
Debian merupakan salah satu distro tertua dan paling penting, dan masih merupakan bagian inti dari komunitas Linux. Menurunkan begitu banyak distro turunan, seperti Knoppix dan Ubuntu.
PC Linux OS
PCLinuxOS merupakan distro turunan dari Mandrake, yang akhirnya kemudian dibeli oleh Connectiva pada tahun 2005 dan berubah menjadi Mandriva. Salah satu kekuatan PCLinuxOS adalah komunitas yang sangat aktif yang secara terus menerus mengembangkan distro tersebut.

Open SUSE
Salah satu rilis Linux yang cukup lama, OpenSUSE merupakan edisi komunitas sistem operasi Linux Suse yang dimiliki oleh Novell. OpenSUSE sangat mudah digunakan dan salah satu yang menjadi kekuatannya adalah YaST (Yet another Setup Tool), sebuah tool konfigurasi grafis yang menjadikannya mudah digunakan.

Linux Mint
Linux Mint berbasis Linux Ubuntu namun bertujuan untuk menjadi lebih ramah digunakan dibanding Ubuntu. Salah satu yang membedakan Linux Mint dari Ubuntu adalah penyertaan dukungan multimedia secara penuh dan juga memiliki sebuah tool konfigurasi spesifik Mint agar mudah digunakan.

Fedora
Linux Fedora merupakan edisi komunitas dari Linux Red Hat dan cenderung lebih ke arah percobaan. Banyak fitur-fitur yang awalnya dites di Fedora kemudian juga disertakan dalam rilis komersial Red Hat.

Ubuntu
Ubuntu yang dikembangkan oleh Mark Shuttleworth sudah jelas merupakan distribusi Linux paling populer sekarang. Berbasiskan Debian, Ubuntu dirancang agar 'dapat berjalan begitu saja' dan populer di kalangan pengguna awal maupun mereka yang sudah lama menggunakan Linux. Dan sebab lainnya adalah pengembangan konstan dengan merilis distro versi baru setiap enam bulan sekali.

sumber : http://erakomputer.com

2 komentar: